Ceritanya begini, salah satu teman saya, yang juga bekerja di perusahaan yang sama memberikan informasi mengenai informasi beasiswa yang terdapat di aminef. Aminef sendiri merupakan lembaga non profit yang bertugas untuk mengurusi edukasi USA di Indonesia, jadi bagi siapa saja yang memiliki rencana untuk melanjutkan pendidikan ke USA, kalian bisa menghubingi aminef.
Setelah mendengar adanya kesempatan beasiswa, saya sesegera mungkin membuka web tersebut (www.aminef.org)., dan ternyata kita bisa menemukan bermacam2 kesempatan beasiswa yang diberikan oleh Fullbright. Salah satu yang membuat saya tertarik adalah Community College Summit Initiative Program (CCID), disana tertulis bahwa program ini akan berlangsung sekitar 6-12 bulan dan disana kita bisa memilih jurusan yang sesuai dengan pengalaman kerja yang kita miliki. Kebetulan saya pernah bekerja di bidang marketing di PT NUutrifood Indonesia.
Sebetulnya ikut2an besiswa ini hanya iseng-iseng semata, kareng lagi bosen sama rutinitas dan pengen scari sesuatu yang baru, pilihannya adalah cari kerja baru atau sekolah lagi. Akhirnya, iseng2 saya download lah semua kebutuhan untuk apply beasiswa tersebut, disela2 waktu senggang, saya melengkapi semua dokumen dan form yang diperlukan, seperti essay (5 essay yang intinya bagaimana saya bisa mempromosikan diri saya sebagai orang yang layak untuk dijadikan kandidat), ijasah, toefl test, dll.
Ini benar2 iseng2 semata, setelah mengumpulkan, tidak ada benak sedikitpun untuk inget bahwa saya telah daftar di beasiswa tsb. Tiba2 kira2 bulan November akhir, telepon berbunyi dikantor, dan mengatakan “selamat ya kamu menjadi salah satu orang yang terpilih untuk interview dan test toefl”. Waduh, bener2 ngak nyangka dan ngak berharap juga si, karena sebetulnya saya baru aja pindah department dari marketing ke Research Development dimana suasana kerjanya lumayan asik. Pada akhirnya saya memutuskan untuk datang ke wawancara dan test toefl tersebut.
Akhirnya sampailah hari itu, pertama test toefl, “waduh koq susah ya” padahal udah sring test toefl, tapi berasa ini keknya susah banget, ngak selesai pula, tapi ya udah lah nothing to lose juga, ngak diterima ya udah, keesokannya wawancara, dan disana terdapat 2 bapak bule, 1 ibu dari Nokia, 1 ibu dosen UI. Banyak pertanyaan yang tetep intinya bagaimana mempromosikan diri sendiri, ya kurang lebih sama kayak tes masuk kerja d. Jadi harus pintar2 mempromosikan diri. Saat itu saya merasa wawancaranya juga tidak berjalan lancar, sepertinya saya kurang mempromosikan diri saya sebagaimana mestinya. Ya sudah lah “Nothing to Lose” tetep!
Waktu berjalan, dan bulan maret dapet kabar by email bahwa saya menjadi alternate candidate. “I do not care” I said that, karena saya sudah tidak berharap untuk dapat beasiswa tersebut. Saya sudah memiliki rencana lain untuk mengambil master degree di German karena disana kuliah hampir gratis dan kualitasnya juga ok. AKHIRNYA, bulan Mei, disaat saya sedang menantikan kabar dari German mengenai admission yang telah saya lakukan, datanglah email dari aminef yang isinya “congratulation, you have been officially selected to participate CCID for 2010 academic year….” Mendengar itu, jantung langsung berjalan kencang…….
Kebimbangan terjadi! Waduh kalo ke US dl Germannya gimana nih, padahal udah exited banget mau ambil master degree di German. Akhirnya setelah berbincang2 dengan orang tua dan memikirkan dengan matang2 sayang sekali kalo beasiswa ini ngak diambil, setahun ke US dan dibayarin, masak ngak diambil si!!!! lol
INTINYA: saya menulis blog ini saat saya berada di Wausau, Wisconsin. Program ini sangat ok, dan mungkin saya akan sangat menyesal jika dulu saya memutuskan untuk menolak program ini dan langsung ke German, German dapat ditunda tahun depan, sedangkan kesempatan program seperti ini hanya datang satu kali!... J
Selanjutnya blog tentang kegiatan2 di US dapat dilihat di post2 selanjutnya …enjoy and be inspiring! J
No comments:
Post a Comment